CONTROL
UNIT
Unit Control adalah
salah satu bagian dari cpu yang bertugas untuk memberikan arahan/kendali/
kontrol terhadap operasi yang dilakukandi bagian ALU di dalam CPU
tersebut. Output dari CU ini akan mengatur aktivitas dari
bagian lainnya dari perangkat CPU tersebut.Pada awal-awal
desain komputer , CU diimplementasikan sebagai ad-hoc logic yang
susah untuk didesain. Sekarang, CUdiimplementasikan sebagai sebuah microprogram yang
disimpan di dalam tempat penyimpanan kontrol . Beberapa dari microprogram dipilih
oleh microsequencer dan bit yang datang dari word-word tersebut
akan secara langsung mengontrol bagian-bagian berbeda dari perangkat tersebut,
termasuk di antaranya adalah register,
ALU, register instruksi,bus dan peralatan
input/output di
luar chip Pada komputer modern, setiap subsistem ini telah memiliki
kontrolernya masing-masing, dengan CU sebagai pemantaunya (supervisor).
sedangkan Tugas dari CU adalah
sebagai berikut:
- Mengatur dan mengendalikan alat-alat input dan
output.
- Mengambil instruksi-instruksi dari memori
utama.
- Mengambil data dari memori utama kalau
diperlukan oleh proses.
- Mengirim instruksi ke ALU bila ada perhitungan
aritmatika atau perbandingan logika serta mengawasi kerja.
- Menyimpan hasil proses ke memori utama.
Cu sendiri di bedakan menjadi 2
macam yaitu
1.
Single-Cycle
CU
Proses di CUl ini hanya terjadi dalam satu clock
cycle artinya setiap instruksi ada pada satu cycle, maka dari itu
tidak memerlukan state. Dengan demikian fungsi boolean
masing-masing control line hanya merupakan fungsi
dari opcode saja.
2.
Multi-Cycle
CU
Berbeda dengan unit kontrol
yang single-cycle, unit kontrol yang multi-cycle lebih memiliki
banyak fungsi. Dengan memperhatikan state dan opcode,
fungsi d dari masing-masing output control line dapat
ditentukan. Masing-masingnya akan menjadi fungsi dari 10 buah input logic.
Jadi akan terdapat banyak fungsi boolean, dan masing-masingnya tidak sederhana.
Pada cycle ini, sinyal kontrol tidak lagi ditentukan dengan melihat
pada bit-bit instruksinya. Bit-bit opcode memberitahukan operasi apa
yang selanjutnya akan dijalankan CPU; bukan instruksi cycle selanjutnya.
Pengaruh ukuran register terhadap presisi
Secara gampangnya, makin panjang register, maka makin banyak
angkaangka dibelakang koma yang dapat dihitung secara akurat. Sebagai gambaran:
misalkan resolusi bilangan real pada 32-bit adalah 0.0001, maka resolusi
bilangan real pada 64-bit bisa mencapai 0.0000001 ( jauh lebih presisi )
Pengaruh ukuran register terhadap ukuran memori:
Pada arsitektur 32-bit, register
alamat mampu menunjukkan posisi memori dari 0 s/d 4’294’967’295 ( 4 GiB – 1 ).
Maka dari itu pada arsitektur 32-bit muncul batasan 4 GiB pada sistem arsitektur.
Pada arsitektur 64-bit, register alamat mampu menunjukkan posisi memori dari 0
s/d 18’446’744’073’709’551’615 ( 16 EiB – 1 ). sehingga bisa dikatakan tidak
ada lagi batasan 4 GiB pada sistem berbasis arsitektur 64-bit.
Pengaruh ukuran register terhadap dataset:
Dataset adalah istilah ukuran
seperangkat data yang diload ke dalam memory untuk diproses dan ditulis kembali
ke harddisk.
Jenis -jenis register
Register terbagi menjadi beberapa
kelas:
- Register data,
yang digunakan untuk menyimpan angka-angka dalam bilangan bulat (integer).
- Register alamat,
yang digunakan untuk menyimpan alamat-alamat memori dan juga untuk
mengakses memori.
- Register general purpose, yang dapat digunakan untuk menyimpan angka dan alamat
secara sekaligus.
- Register floating-point, yang digunakan untuk menyimpan angka-angka bilangan
titik mengambang.
- Register konstanta (constant
register), yang digunakan untuk menyimpan angka-angka tetap yang hanya
dapat dibaca (bersifat read-only), semacam phi, null, true, false dan
lainnya.
- Register vektor,
yang digunakan untuk menyimpan hasil pemrosesan vektor yang dilakukan
oleh prosesor SIMD.
- Register special purpose yang dapat digunakan untuk menyimpan data
internal prosesor, seperti halnya instruction pointer, stack pointer, dan
status register.
- Register yang spesifik terhadap model mesin (machine-specific register), dalam
beberapa arsitektur tertentu, digunakan untuk menyimpan data atau
pengaturan yang berkaitan dengan prosesor itu sendiri. Karena arti dari
setiap register langsung dimasukkan ke dalam desain prosesor tertentu
saja, mungkin register jenis ini tidak menjadi standar antara generasi
prosesor.
KESIMPULAN
Unit Control adalah
salah satu bagian dari cpu yang bertugas untuk memberikan arahan/kendali/
kontrol terhadap operasi yang dilakukandi bagian ALU di dalam CPU
tersebut. Memiliki babarapa rugas dalam CPU, dan terbagi menjadi beberapa
bagian.